Kegiatan Penyembelihan Hewan Qurban
Pada perayaan Idul Adha 1445 H, suasana di Kampung IT Solo dan IDBC Nasional dan Jerman dipenuhi dengan kegembiraan dan keceriaan. Para santri, baik putra maupun putri dari IDBC, berpartisipasi aktif dalam kegiatan penyembelihan hewan qurban. Kambing menjadi hewan qurban yang dipilih pada kesempatan ini, dan proses penyembelihan dilaksanakan dengan penuh semangat dan antusiasme.
Kegiatan penyembelihan hewan qurban ini memberikan kesempatan bagi para santri untuk belajar dan mempraktikkan tata cara penyembelihan yang benar dan sesuai dengan syariat Islam. Para santri dilatih secara langsung oleh para pemimpin IDBC, yaitu Ummi Atie Aflaha dan Ust. Juanedy Alfan. Bimbingan mereka memastikan bahwa semua proses berjalan dengan lancar dan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
Melalui kegiatan ini, para santri memperoleh pemahaman yang lebih dalam mengenai makna dan pentingnya berqurban dalam Islam. Selain itu, mereka juga belajar tentang teknik-teknik penyembelihan yang baik dan benar, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan penyembelihan. Para santri diajarkan untuk menjalankan semua tahapan penyembelihan dengan teliti, termasuk memastikan kesejahteraan hewan qurban sebelum dan selama proses berlangsung.
Antusiasme para santri terlihat jelas sepanjang kegiatan berlangsung. Mereka tidak hanya menjalankan tugas dengan tekun tetapi juga berbagi pengetahuan dan pengalaman satu sama lain. Kegiatan ini juga memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara para santri, baik yang berada di IDBC Nasional maupun di IDBC Jerman.
Secara keseluruhan, kegiatan penyembelihan hewan qurban ini bukan hanya sekedar ritual tahunan, tetapi juga merupakan momen edukatif yang membekali para santri dengan pengetahuan dan keterampilan praktis. Dengan bimbingan yang tepat, para santri mampu melaksanakan penyembelihan hewan qurban dengan baik dan sesuai dengan syariat, mencerminkan komitmen mereka terhadap nilai-nilai agama dan kebersamaan.
Memasak dan Makan Bersama
Setelah proses penyembelihan hewan qurban selesai, suasana di Kampung IT Solo dan IDBC dipenuhi dengan semangat kebersamaan ketika para santri melanjutkan kegiatan dengan memasak bersama. Mereka mulai dari menyiapkan bumbu hingga memasak daging qurban, menikmati setiap tahapan dengan penuh keceriaan dan keakraban. Aktivitas ini tidak hanya sekedar memasak, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antar santri.
Dipandu oleh Ummi Atie Aflaha dan Ust. Juanedy Alfan, proses memasak bersama ini menjadi sarana pembelajaran yang sangat berharga. Para santri belajar berbagai teknik memasak yang berguna, sekaligus memahami nilai-nilai kebersamaan dan kerjasama. Kegiatan ini menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kemandirian, di mana setiap santri berperan aktif dan saling membantu satu sama lain.
Kerjasama dalam memasak dan menikmati hidangan qurban bersama ini menciptakan suasana yang sangat hangat. Para santri berbagi tugas, mulai dari memotong daging, menyiapkan bumbu, hingga memasak dengan penuh semangat. Ketika makanan siap, mereka berkumpul untuk menikmati hasil jerih payah bersama, merasakan kebahagiaan dan keakraban yang mendalam. Kegiatan ini menjadi momen yang tak terlupakan, memberikan banyak hikmah dan pelajaran berharga bagi para santri.
Melalui pengalaman ini, para santri tidak hanya belajar tentang teknik memasak, tetapi juga tentang pentingnya kerjasama dan gotong royong. Nilai-nilai ini akan sangat bermanfaat bagi kehidupan mereka di masa depan, membantu mereka menjadi individu yang lebih mandiri dan mampu bekerja dalam tim. Keseruan dan kebersamaan yang terjalin selama proses memasak dan makan bersama ini menciptakan kenangan indah yang akan selalu diingat oleh para santri.